Jumat, 25 Januari 2013

Keinginan Membawa Kesuksesan Part 3


Beliau juga tidak berfikir bahwa buku pertamanya, Negeri 5 Menara, akan meraih gelar Bestseller di Indonesia. Ketika menulis buku tersebut, beliau hanya berpikir bahwa tujuannya menulis buku adalah untuk memberikan inspirasi dan berbagi cerita dengan orang lain. Bahkan, sekarang buku Negeri 5 Menara juga sedang dibuat versi komik dan serial TV !
Saking inspiratifnya, buku Negeri 5 Menara difilmkan dengan judul yang sama. Film ini mendapat apresiasi masyarakat yang sangat luar biasa. Di balik kesuksesan film    Negeri 5 Menara, ternyata penulis berkacamata ini sangat deg-degkan serta tidak yakin. Ia khawatir film tersebut tidak sesuai dengan keinginannya. Tetapi, penulis skenario  film tersebut dan juga film Laskar Pelangi, Salman Aristo, menyakinkan beliau dan mengatakan bahwa film tersebut hanya film adaptasi. Sehingga mungkin akan terjadi sedikit perbedaan antara cerita di buku dengan di film dan yang terpenting adalah semangat dan motivasi yang dapat diambil sama.
 Tokoh favorit dari penulis yang gemar memakai baju bermotif kotak-kotak ini adalah Mohammad Hatta dan KH. Agus Salim. Menurut beliau, Moh. Hatta terkenal dengan kejujuran, keuletan, dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi. Selain itu, pahlawan proklamasi ini tidak mencari kedudukan dan tidak mementingkan kepentingan sendiri. Ia juga kagum akan kecerdasan KH. Agus Salim yang dapat berbicara dengan sekitar 7 bahasa. Tokoh favoritnya yang juga berasal dari Bukittinggi adalah salah satu Perdana Menteri Indonesia yang menguasai segala bidang.

Dahulu, Om Fuadi ini tidak bercita-cita menjadi penulis. “ Dulu, cita-cita Om banyak. Ya, kayak temen-temen sekarang lah.” ujar sang penulis . Salah satu cita-cita beliau yang tercapai adalah belajar di luar negeri. Menurut Om Fuadi, apabila berusaha, walaupun dengan segala hambatan, kita bisa menggapai segala impian kita. Itulah yang prinsip yang ia pegang sampai saat ini. Ada juga sebuah kata mutiara yang beliau dapatkan ketika masih di pondok yaitu “Man jadda wajada” yang memiliki arti “Barang siapa yang bersungguh-sungguh dialah yang berhasil.” 

See you next time in the other post!!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar